JPIC Ledalero Adakan Sosialisasi Anti Human Trafficking di SMK Yohanes XXIII Maumere

Komisi JPIC Ledalero mengadakan kegiatan sosialisasi anti-human trafficking di SMK Swasta Yohanes XXIII Maumere, pada 17 Februari 2022. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan sosialisasi anti human trafficking sebelumnya yang telah terjadi pada 17-22 November 2021 yang lalu bekerja sama dengan Lembaga Vivat Indonesia. Narasumber atau pemateri dalam sosialisasi ini adalah para guru dari SMK Yohanes XXIII Maumere itu sendiri.
Kegiatan sosialisasi anti human trafficking ini berlangsung selama satu setengah jam yakni dari pukul 11.00 sampai pada 12.30 WITA, dengan melibatkan 10 guru SMK Yohanes XXIII yang memberikan materi tentang bahaya tindak pidana perdagangan orang kepada 245 pelajar SMK Swasta Yohanes XXIII Maumere yang telah dibagi ke dalam 10 kelas. Proses kegiatan terjadi secara tatap muka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku.
Situasi kegiatan di dalam kelas terjadi seperti saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Para siswa berantusias menanggapi apa yang disampaikan oleh guru mereka sendiri sebagai narasumber dalam sosialisasi ini. Meskipun di tengah pandemi covid yang meresahkan, tidak melemahkan semangat siswa-siswi dalam menerima dan menanggap materi yang disampaikan kepada mereka. Para siswa-siswi sangat berantusias menyuarakan pendapat mereka tentang bahaya tindak pidana perdagangan orang yang marak terjadi di Kabupaten Sikka. Para guru dan siswa memiliki harapan yang sama agar segera berakhirnya kasus kriminal perdagangan manusia di Indonesia khususnya di Kabupaten Sikka. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini bukan saja para guru dan siswa-siswi melainkan semua pihak diajak untuk bersama-sama memerangi tindak pidana perdagangan manusia agar kita semua dapat terhindar dari bahaya ini dan mengurangi kasus yang ada. (frater eman)
Comments